Advertisement
Pengerjaan kupasan tebing tanah jalan baru yang berlokasi di desa gara tengah di duga kuat di perjual belikan,  hasil dari investigasi di lapangan tanah tersebut di jual 100 ribu / dump truck yang mana  kami dapati dari beberapa sumber  hal itu sudah berjalan  semenjak terjadinya keributan antara dua Ormas dan akhirnya di koordinir sama ketua karang taruna desa setempat,
tentu sudah salah aturannya Karena tanah tersebut tidak boleh di perjualbelikan yang mana di situ udah ada anggarkan buat buangan tanah tersebut.
Ketika awak media mengkonfirmasi  kepada pengawas dari kementrian pak Dudung, ia mengatakan melalui   pesan WhatsApp nya, bahwa dirinya   tidak mengetahui terkait adanya kabar buangan di perjualbelikan, bahkan pak Dudung bilang itu gratis siapa saja yang membutuhkan silahkan  ambil singkatnya.
Dari sisi hitungan kontrak jelas ada kelebihan anggaran karena tiap hari kurang lebih sekitar  50 dump truck inde 4 kubik jelas mengurangi beban oprasional buat buangan tanah kupasan tersebut.
Di mana disitu sudah ada anggaranya  buat angkutan buangan tanah. Kepada aparat penegak hukum harus menyelidiki terkait kabar yang beredar di duga akan ada kerugian negara yang di tibilulkan dari pekerjaan tersebut.
(Red)


